Calon jamaah haji kloter 73 mengantre untuk pemeriksaan dokumen oleh petugas Kerajaan Arab Saudi di layanan Fast Track Makkah Route Bandara Adi Soemarmo, Boyolali, Jawa Tengah, Jumat (23/5/2025). Layanan Fast Track Haji Makkah Route di Bandara Adi Soemarmo tersebut untuk memudahkan jamaah haji dalam pemeriksaan dokumen sehingga lebih cepat dan efisien karena tidak perlu melakukan pemeriksaan dokumen keimigrasian di Arab Saudi.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Kementerian Haji dan Umrah (Kemenhaj) mengatakan Pemerintah Arab Saudi berencana memperluas layanan Makkah Route atau Fast Track di embarkasi Makassar. Hal ini untuk memberikan manfaat lebih luas khususnya bagi jamaah dari kawasan Indonesia timur.
“Pemerintah Arab Saudi merencanakan perluasan layanan jamaah Makkah Route dengan menambahkan embarkasi Makassar sebagai lokasi baru,” ujar Menteria Haji dan Umrah Mochamad Irfan Yusuf, saat rapat kerja dengan Komisi VIII DPR RI, Selasa (18/11/2025).
Layanan Makkah Route adalah fasilitas imigrasi Arab Saudi yang dilakukan di bandara keberangkatan di Indonesia. Melalui layanan ini, seluruh proses keimigrasian Arab Saudi, mulai dari verifikasi dokumen hingga pencetakan stempel masuk, diselesaikan sebelum jamaah naik pesawat di tanah air.
Dengan demikian, calon jamaah haji dapat langsung menuju bus ke pemondokan tanpa harus melalui antrean imigrasi setibanya di Arab Saudi. Pada penyelenggaraan haji 2025, layanan Makkah Route diterapkan di tiga embarkasi yakni Jakarta, Surabaya, dan Solo.
“Evaluasi menunjukkan mekanisme ini memberikan percepatan signifikan pada proses kedatangan jamaah di Arab Saudi,” kata Irfan.
sumber : Antara
